Fakta Menarik Sapi Limosin yang Perlu Anda Tahu | Faunaku
Home » Dunia Hewan » Fakta Menarik Sapi Limosin yang Perlu Anda Tahu

Fakta Menarik Sapi Limosin yang Perlu Anda Tahu

Sapi limosin diternak untuk diambil dagingnya di lebih dari 70 negara di seluruh dunia. Kami akan menguraikan beberapa fakta dan informasi menarik tentang jenis sapi besar nan tangguh ini untuk Anda.

Tentang Sapi Limosin

Gambar sapi limosin

Tahukah Anda? Seekor sapi Limousin jantan bernama Dolcorsllwyn Fabio dijual dengan harga lebih dari 19.000 dolar AS pada tahun 2012. Dia dijual dengan harga setinggi itu karena keturunannya menunjukkan tingkat pertumbuhan yang sangat tinggi.

—oOo—

Manusia telah memelihara hewan ternak untuk dijadikan sumber makanan, bahan pakaian, dan membantu pekerjaan sejak zaman kuno. Sapi mungkin salah satu hewan ternak yang paling banyak didomestikasi karena mereka menyediakan susu, daging, kulit, dan kotoran untuk pupuk kandang atau bahan bakar. Selain itu, binatang perkasa ini berguna untuk membajak ladang serta mengangkut manusia dan beban.

Maka tidak mengherankan jika manusia telah mencoba membiakkan sapi yang lebih sehat dan kuat. Salah satu breed tersebut adalah sapi limosin atau sapi Limousin, ras sapi berotot yang dibesarkan terutama untuk diambil dagingnya.

Asal usul sapi jenis ini berasal dari akhir abad ke-18. Pada waktu itu, seorang ahli pertanian Prancis bernama Charles de Léobardy dari Les monts d’Ambazac membuat peningkatan yang luar biasa pada sapi ini.

Trah ini diakui pada tahun 1854, dan de Léobardy menjadi pendiri trah ini. Pada tahun 1886, herdbook (catatan berisi daftar dan silsilah jenis ternak tertentu yang diakui) dari sapi jenis ini ditemukan. Sapi ini berasal dari barat Massif Central, suatu tempat di antara Prancis Tengah dan Barat Daya.

Setelah Perang Dunia Pertama, populasi sapi ini tampaknya tidak bertambah banyak dan pendaftaran jenis ini langka. Selama Perang Dunia Kedua, herdbooknya dihancurkan dan informasi langka apa pun tentang jenis sapi ini yang tersedia ikut hancur bersamanya.

Hal ini mendorong pemerintah Prancis untuk menggabungkan breed ini dengan yang lain, tetapi tidak bisa karena tentangan yang kuat dari para peternak sapi ini. Tingkat pertumbuhan populasi sapi ini benar-benar meningkat setelah tahun 1960-an, dan hari ini, sapi limosin telah menjadi adalah breed penghasil daging sapi Prancis terbesar kedua.

Mari kita lihat beberapa fakta menarik lainnya tentang jenis sapi limosin bongsor ini.

Fakta Sapi Limosin

Harga Sapi Limosin

Penampilan

Sapi limosin memiliki bulu yang berwarna keabu-abuan hingga warna keemasan yang kaya. Sapi limosin dengan bulu hitam juga dibiakkan. Mereka memiliki warna yang lebih terang di sekitar mata dan moncongnya. Kaki mereka juga memiliki warna yang lebih terang. Kulit sapi limosin tidak memiliki bercak atau pigmentasi.

Kepala sapi limosin kecil dengan dahi lebar dan leher pendek. Sebenarnya, sapi ini memiliki tanduk, tapi biasanya tanduknya dicabut pada usia muda. Di Australia, hewan-hewan ini telah di-“polled,” yaitu sapi dibiakkan secara selektif agar sapi yang bertanduk alami menjadi tidak bertanduk dengan sendirinya.

Baca Juga:  10 Fakta Menakjubkan Tentang Reptil yang Jarang Dibahas Orang

Tanduk sapi limosin biasanya berwarna kuning di bagian pangkal dan berangsur-angsur menjadi gelap ke arah ujungnya. Tanduknya tumbuh mendatar dan kemudian melengkung ke atas.

Berat rata-rata sapi limosin jantan dewasa adalah sekitar 1.050 kg, sedangkan betina dewasa rata-rata memiliki berat sekitar 675 kg.

Persebaran

Meskipun sapi limosin kemungkinan berasal dari Perancis, breed ini sekarang telah diternak di Amerika Selatan, Amerika, negara-negara Eropa, Australia, dan Selandia Baru; total hampir 70 negara.

Efisiensi Reproduksi

Tingkat melahirkan sapi limosin cukup tinggi, yaitu 99%, dan tingkat kesuburan pada hewan ini adalah 98%. Untuk setiap 100 ekor sapi, sekitar 93 ekor sapi disapih.

Berat anak sapi limosin yang baru lahir sangat rendah, dan karenanya meningkatkan kemudahan melahirkan. Berat lahir rata-rata anak sapi limosin betina adalah sekitar 39 kg, sedangkan berat lahir pejantan sekitar 42 kg. Dalam kurun waktu empat bulan, bobot betina bertambah menjadi 162 kg dan jantan bertambah menjadi 173 kg.

Sapi limosin betina mencapai kedewasaan penuh pada usia 6 sampai 8 tahun dan tetap subur selama sekitar 10-12 tahun.

Ketahanan

Sapi limosin dikenal sangat tangguh dan dapat bertahan hidup di berbagai iklim yang keras. Mereka memiliki kemampuan yang menarik untuk menumbuhkan bulu panjang di iklim dingin atau mempertahankannya tetap pendek saat panas. Tidak heran, mereka bisa ditemukan dari Prancis hingga Tasmania!

Perangai

Peternak menggambarkan sapi limosin sangat jinak. Temperamen mereka digambarkan sebagai “santai, lembut, mudah ditangani, berdiri dan bergerak perlahan selama pemrosesan, tidak mudah terganggu, tenang, dan agak membosankan.”

Sapi Limosin Sebagai Hewan Penghasil Daging

Sapi limosin memiliki persentase dressing yang lebih tinggi, yaitu rasio karkas dengan hewan hidup. Mereka dapat mengubah pakan ternak menjadi daging secara lebih efisien; akibatnya hasil daging sapi ini sangat tinggi, hampir 80%. Daging yang dihasilkan sapi limosin bertekstur halus, ramping, dan empuk.

Anak sapi limosin yang diternak untuk diambil dagingnya akan disembelih pada umur 3-4 bulan. Mereka biasanya menghasilkan daging sekitar 120-150 kg dan dikenal sebagai Veau d’Italy.

Anak sapi limosin yang digemukkan sampai umur 10 tahun dan kemudian disembelih menghasilkan daging sekitar 220-320 kg dan disebut Veau Saint Etienne.

Sapi limosin dewasa muda yang disembelih pada usia 14 bulan disebut Veau de Lyon dan menghasilkan daging sekitar 260-360 kg.

Sapi limosin saat ini dibiakkan dengan breed sapi lain seperti sapi Angus, Hereford, dan Shorthorn karena mereka berkontribusi pada kekuatan yang lebih baik, produksi daging yang lebih banyak, dan marbling yang lebih baik dari daging yang dihasilkan dalam hibrida.

Komentar Anda