Bagaimana Cara Menyelamatkan Ikan Molly yang Sekarat?
Di artikel sebelumnya, kita sudah membahas apa saja yang menyebabkan ikan molly sekarat, baik itu karena infeksi, parasit, jamut, dan penyakit lainnya. Mengamati satu atau lebih tanda-tanda seperti yang disebutkan di artikel tersebut mungkin bisa menyelamatkan molly Anda.
Mengambil tindakan segera itu penting untuk menyelamatkan ikan Anda karena tanda-tanda itu menunjukkan bahwa ikan Anda menderita. Anda dapat melakukan beberapa hal untuk menyelamatkan ikan molly yang sekarat. Berikut langkah-langkahnya.
Cara Menyelamatkan Ikan Molly yang Sekarat
1. Ganti Air Akuarium
Jika Anda telah melihat salah satu dari tanda-tanda penyakit ikan molly, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengganti air. Ini mungkin bisa menyelamatkan hidup molly Anda. Lakukan penggantian air 50% dan vakum kerikil secara bersamaan. Ini akan menghilangkan semua racun dari air dan beberapa parasit.
Penting: Meskipun kami merekomendasikan penggantian air 50%, Anda tidak boleh melakukannya dalam sekali waktu. Melakukan pergantian air secara tiba-tiba dapat membuat ikan Anda stres dan bahkan dapat membunuhnya. Jadi, lakukan penggantian air kecil-kecilan setiap jam hingga mencapai 50%.
2. Periksa Parameter Air
Setelah mengganti air, Anda harus memeriksa parameter air. Amonia, nitrit, dan nitrat harus pada titik 0 ppm. Jika tidak, Anda harus mengganti air lebih lanjut hingga mencapai tingkat normal. Selain itu, suhu, kesadahan air, dan tingkat pH juga harus berada dalam kisaran yang ideal untuk ikan molly.
Suhu ideal untuk ikan molly adalah antara 23-26 derajat Celsius, kesadahan air yang ideal adalah antara 5-20 dGH, dan tingkat pH yang ideal adalah antara 7,0-8,0.
Jika Anda tidak tahu cara menguji parameter air atau tidak punya test kit sendiri, sebaiknya bawa sampel air Anda ke toko ikan hias terdekat. Mereka akan mengujinya untuk Anda dan merekomendasikan tindakan yang tepat.
Biasanya, kondisioner air dapat membantu menstabilkan air dan membuatnya lebih cocok untuk ikan. Namun kami menyarankan untuk menggunakannya hanya setelah menguji air karena terkadang ini malah dapat memperburuk situasi.
3. Obati Parasit
Jika Anda menemukan parasit pada ikan molly Anda, Anda harus segera mengobatinya. Ada banyak obat parasit bebas yang tersedia di toko ikan yang dapat membantu menyingkirkan parasit.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan garam ikan untuk mengobati parasit. Konsentrasi garam yang ideal untuk mengobati parasit adalah satu sendok makan per 5 liter air. Tapi jangan gunakan lebih dari itu karena bisa berbahaya bagi ikan Anda.
Jika Anda tidak tahu jenis parasit apa yang menyerang ikan Anda, kami sarankan untuk membawa sampel air dan ikan Anda ke toko ikan hias terdekat. Mereka akan dapat mengidentifikasi parasit dan merekomendasikan tindakan atau obat yang tepat.
4. Mengobati Infeksi Jamur
Jika ikan molly Anda terkena infeksi jamur, Anda harus mengobatinya dengan obat antijamur. Beberapa obat antijamur dijual bebas di toko ikan hias maupun toko online.
5. Rawat Ikannya
Jika mengganti air dan mengolah air tidak membantu, Anda harus merawat ikan molly dengan obat antijamur atau antiparasit. Anda harus mengobati ikan yang sakit setidaknya selama sepuluh hari.
6. Bawa Ikan ke Dokter Hewan
Jika tidak ada metode yang berhasil, Anda mungkin perlu membawa ikan molly ke dokter hewan. Dokter hewan dapat mendiagnosis masalah tersebut dan memberikan solusi. Tanpa berkonsultasi dengan dokter, Anda tidak boleh mengobati ikan Anda dengan obat anti-bakteri atau anti-virus karena dapat berbahaya bagi ikan Anda.
Anda juga bisa bertanya pada aquarist yang berpengalaman tentang cara menyembuhkan penyakit ikan molly tertentu serta meminta rekomendasi perawatan dan obatnya.
7. Pantau Ikan Anda
Bahkan jika Anda sudah merawat ikan molly Anda dan ikan tampaknya membaik, Anda tetap harus memantaunya dengan cermat. Setiap perubahan dalam perilaku atau penampilan mereka dapat menunjukkan bahwa ada sesuatu yang tidak beres. Jadi, pastikan untuk selalu memperhatikan ikan Anda.
Pencegahan Kematian Ikan Molly
Cara terbaik untuk mencegah ikan molly Anda mati adalah dengan memberi mereka perawatan yang tepat. Ini meliputi penggantian air secara teratur, menjaga air tetap bersih, dan memberi mereka makanan bergizi. Selain itu, Anda juga harus mengkarantina ikan baru sebelum menambahkannya ke akuarium Anda.
Karantina ikan baru penting karena mereka mungkin membawa penyakit atau parasit yang dapat menginfeksi ikan Anda yang lain. Jadi, langkah terbaik adalah merawatnya di akuarium terpisah setidaknya selama dua minggu sebelum memasukannya lagi ke akuarium utama Anda.
Anda juga harus menghindari memberi makan ikan secara berlebihan karena ini dapat menyebabkan obesitas dan masalah kesehatan lainnya. Jadi, pastikan untuk memberi makan ikan Anda hanya sebanyak yang bisa mereka habiskan dalam waktu 2 menit. Terakhir tapi tak kalah pentingnya, Anda juga harus secara teratur memantau ikan Anda untuk memeriksa tanda-tanda penyakit.
Mengapa Ikan Molly Diam di Dasar Akuarium?
Ada beberapa alasan mengapa ikan molly Anda berdiam diri di dasar akuarium. Bisa jadi itu adalah pertanda penyakit atau stres.
Apakah Ikan Molly Berpura-pura Mati?
Ikan molly tidak berpura-pura mati. Mereka tidak cukup cerdas untuk mempermainkan Anda. Jika ikan molly Anda tergeletak di dasar akuarium dan tidak bergerak, kemungkinan besar ikan Anda sakit atau mati.
Kesimpulan
Setelah Anda memahami tanda-tanda ikan molly sekarat dan cara merawatnya, sekarang saatnya untuk mengambil tindakan segera. Semakin cepat Anda bertindak, semakin baik peluang Anda untuk menyelamatkan ikan Anda. Jadi jangan tunda lagi; bertindaklah saat ini!