Waspada, Inilah 13 Penyebab Hamster Anda Mati
Hamster tak hanya bisa mati karena penyebab langsung seperti usia tua, penyakit, berkelahi dengan sesama hamster, atau jatuh, tetapi juga karena penyebab tidak langsung seperti stres, kekurangan gizi, kurang olahraga, atau kebersihan yang buruk di kandangnya.
Hamster tidak pernah mati tanpa alasan, mungkin tidak terlihat tetapi selalu ada penyebab di balik kematian hamster. Oleh karena itu kita akan mempelajari beberapa alasan langsung atau tidak langsung mengapa hamster bisa tiba-tiba mati sekaligus mencari solusinya.
Daftar Penyebab Hamster Mati
1. Usia Tua
Penyebab kematian hamster yang paling umum tentu saja penyebab alami, yaitu usia tua. Hamster memiliki harapan hidup yang pendek, bahkan sangat pendek untuk beberapa ras. Hamster mulai menjadi tua setelah berusia 12 bulan dan dianggap sebagai hamster tua yang memerlukan perawatan khusus saat berusia 18 bulan. Hamster akan mati karena usia tua terkadang pada usia 24 bulan (2 tahun).
2. Gen yang Buruk
Hamster hibrida secara genetik cenderung mati sebelum waktunya. Lahir di peternakan skala besar dari indukan yang tidak dipilih dan mungkin sudah menderita penyakit, hamster hibrida memiliki kekebalan lahir yang rendah dan kecenderungan terhadap penyakit dan infeksi yang biasanya berakibat fatal.
Di sisi lain, hamster yang dibeli dari peternak yang baik akan lebih lama dan mungkin tidak perlu diperiksakan ke dokter hewan di sepanjang hidup mereka karena mereka lahir dari indukan terpilih dan sehat, tanpa penyakit keturunan (seperti polimiopati), dan ketahanan yang kuat terhadap stres.
3. Penyakit Fatal
Hamster dapat tertular beberapa penyakit dan infeksi, terdeteksi terlambat atau tidak diobati tepat waktu, sebagian besar dapat memburuk dan menyebabkan kematian hamster.
Ada beberapa penyakit yang lebih mematikan daripada yang lain, seperti ekor basah (ileitis proliferatif), masalah jantung seperti gagal jantung kongestif atau trombosis atrium serta kista hati atau empedu yang sayangnya tidak dapat Anda obati jika mencapai hati hamster misalnya.
Kanker yang menyerang lebih banyak hamster kerdil winter white (pada sistem pencernaan atau kulit) dan pneumonia atau infeksi paru menempati urutan kedua dari daftar penyakit mematikan pada hamster. Infeksi lain juga dapat membunuh hamster, yang paling banyak memakan korban adalah LMCV dan HaPV.
Terakhir, kami menemukan diabetes yang lebih banyak menyerang hamster Tiongkok dan gagal ginjal yang juga berakibat fatal jika tidak terdeteksi dan diobati tepat waktu. Penyakit hamster lainnya seperti flu, infeksi kulit atau mata, atau diare sederhana dapat dengan mudah diobati dan sangat jarang berakibat fatal.
4. Jatuh
Hamster juga bisa mati setelah jatuh, kebanyakan tanpa konsekuensi, tetapi jatuh juga dapat membunuh hamster di tempat. Hamster yang jatuh dari tempat yang sangat tinggi dan tidak memiliki apa-apa di bawahnya untuk menahan jatuhnya mungkin akan mati karena pendarahan dalam.
Hal yang sama terjadi pada hamster yang jatuh di kepalanya, kemungkinan lehernya patah, demikian juga untuk hamster yang jatuh pada benda keras.
5. Stres
Penyebab tidak langsung yang paling banyak membunuh hamster adalah stres. Stres tidak secara langsung membunuh hamster, tetapi melemahkan sistem kekebalannya dan membuatnya lebih rentan tertular penyakit mematikan seperti ekor basah dan masalah jantung.
Stres sebenarnya dapat membunuh hamster Anda dalam waktu kurang dari seminggu. Air liur yang berlebihan, hiperaktif, sembelit, penolakan untuk makan adalah gejala stres yang paling umum.
6. Kandang yang Buruk
Kandang hamster harus memiliki setidaknya 6.400 cm persegi ruang lantai yang berkesinambungan. Hamster adalah hewan yang sangat aktif di malam hari dan perlu memiliki ruang untuk berolahraga dan banyak elemen dan pengayaan untuk membantu mereka melakukannya.
Kandang yang kecil dan kurangnya pengayaan dapat menyebabkan hamster Anda stres, obesitas, dan penyakit jantung lainnya yang dapat dengan mudah membunuhnya.
Pilihan alas kandang yang salah, keterlambatan dalam menggantinya, dan pasir yang Anda masukkan ke dalam bak pasir juga dapat menyebabkan infeksi paru-paru dan kematian pada hamster.
Kebersihan kandang dan elemen-elemennya yang buruk, polusi suara (kebisingan) dan aroma (bau, parfum, dll), dan paparan cahaya buatan yang terus menerus juga bisa menjadi penyebab tidak langsung yang dengan cepat akan memicu penyakit yang tidak dapat disembuhkan dan fatal bagi hamster Anda.
7. Pemilik Tidak Punya Persiapan
Hamster menyembunyikan penyakitnya dengan baik, ini normal karena mereka adalah hewan mangsa. Jika Anda tidak belajar mendeteksi gejala penyakit ini dan perubahan perilaku hamster Anda saat sakit, ketahuilah bahwa secara tidak langsung Anda justru mendorong kematiannya itu terjadi.
Jadi perhatikan perilaku hamster Anda dan pelajari cara mendeteksi penyakit hamster sehingga Anda dapat mengobatinya sebelum menjadi lebih buruk serta menjadi mematikan dan tidak dapat disembuhkan.
Anda juga harus memiliki kotak P3K yang berisi semua yang Anda butuhkan, tidak hanya untuk mengobati luka kecil hamster dan merehidrasinya, tetapi terutama untuk memberinya pertolongan pertama dan menyelamatkan hidupnya jika terjadi penyakit serius sambil menunggu untuk membawanya ke dokter hewan.
Menjaga suhu hamster Anda tetap stabil dalam perjalanan ke dokter hewan atau memberinya beberapa tetes air dengan jarum suntik dapat menyelamatkan hidupnya.
8. Teman Sekadang Saling Membunuh
Hamster adalah hewan soliter dan harus ditempatkan di kandang terpisah selambat-lambatnya pada usia 6 minggu, jika tidak, perang akan dimulai, dan hamster yang lebih lemah cepat atau lambat akan mati karena luka-lukanya.
Saat Anda menggabungkan dua hamster dewasa, ketahuilah bahwa salah satunya, yang lebih lemah atau didominasi, akan menderita gizi buruk dan stres kronis dan mungkin tidak akan bertahan lama dalam situasi ini. Dia akan mati dengan sangat cepat baik karena cedera, kekurangan makanan, anoreksia, atau ekor basah akibat stres yang disebabkan oleh perlakuan buruk yang akan diterimanya dari teman sekandangnya.
Hamster betina juga bisa membunuh pejantannya setelah kawin. Dia akan berusaha mengusirnya keluar dari kandang. Dan jika Anda membiarkannya di dalam, dia pasti akan membunuhnya.
9. Panas
Anda mungkin pernah mendengar tentang serangan panas, ya, suhu ideal untuk hamster adalah antara 24°-27°C. Jika kandang hamster terlalu panas, darahnya akan mengental dan organ dalamnya tidak akan diairi secara normal lagi. Ini akan dengan cepat menyebabkan kegagalan organ dalam hamster dan kematian jika Anda tidak melakukan intervensi tepat waktu.
Dingin biasanya tidak membunuh hamster, tetapi akan mendorong mereka ke keadaan hibernasi. Hamster bisa mati jika Anda tidak tahu bagaimana menyadarkannya dari keadaan torpor ini dengan menghangatkannya secara bertahap dan memberinya sesuatu yang berkalori untuk dimakan atau diminum.
10. Hewan Peliharaan Lain
Kucing tidak akan menyayangi hamster. Kucing mungkin tidak juga memakannya, tetapi akan memainkannya seperti bola. Bahkan meski hamster Anda tidak dibunuh di tempat oleh kucng, dia pasti tidak akan bertahan dari stres karena pertemuan dengan kucing atau anjing Anda.
Jadi, amankan kandang hamster Anda sehingga kucing Anda tidak dapat masuk atau bahkan mendekatinya. Ini terutama agar hamster Anda tidak dapat melarikan diri pada malam hari dan mengalami hal buruk atau jatuh yang fatal.
Selain itu, hamster yang melarikan diri dari kandangnya dan keluar dari rumah Anda berada dalam bahaya serius jika Anda tidak segera menemukannya. Dia pasti akan menjadi korban kelaparan, kedinginan, kucing dan anjing liar, kendaraan, dan predator alami.
11. Kebosanan
Hamster dimaksudkan untuk berkeliaran di alam liar, bukan dikurung di dalam kandang. Hamster melakukan perjalanan rata-rata 8,8 km setiap malam di habitat aslinya.
Hamster Anda akan bosan, stres, dan berhenti makan jika Anda tidak memberinya sesuatu untuk dilakukan di malam hari. Beri hamster Anda roda yang disesuaikan dengan ukurannya, mainan untuk dikunyah, mainan puzzle, benda untuk didaki, alas tidur yang tebal untuk digali, terowongan, tempat persembunyian, biji-bijian yang tersembunyi di kandang, kotak pasir yang cukup besar untuk mandi pasir, dan lainnya.
Jangan biarkan hamster Anda bosan jika Anda tidak ingin memperpendek umurnya.
Tempat bermain dan jalan-jalan di luar kandang juga merupakan kebutuhan, jadi jinakkan hamster Anda dan jadwalkan setidaknya 15 hingga 30 menit bermain dan berinteraksi dengannya setiap hari, sebaiknya di malam hari. Pasang area bermain atau hanya sebuah ruangan di mana kucing Anda tidak boleh memiliki akses dan bermain dengan hamster Anda.
12. Makanan yang Buruk
Seperti yang kami katakan sebelumnya, stres dan pola makan yang buruk adalah dua faktor yang biasanya menentukan berapa lama hamster Anda akan hidup. Soal makanan, hamster tidak akan bisa hidup lama dengan pelet saja!
Ini benar-benar tidak masuk akal, karena hamster pada dasarnya membutuhkan biji-bijian, sayuran kering dan segar, herba dan bunga, serta makanan berprotein seperti ulat dan jangkrik.
Hamster yang kurang makan akan menderita malnutrisi yang diikuti dengan anoreksia atau masalah pencernaan yang dengan cepat akan berakibat fatal. Hamster juga akan cepat menjadi gemuk dan dengan cepat akan menjadi korban penyakit jantung atau diabetes yang pada akhirnya akan membunuhnya.
Jadi pastikan Anda memberi makan hamster dengan baik jika Anda ingin hamster itu berumur panjang dan selalu dalam kondisi sehat.
Hindari juga meracuni hamster Anda dengan memberinya makanan berbahaya seperti cokelat, susu, selai kacang, madu, bawang putih dan bawang merah, buah jeruk seperti lemon, peterseli, seledri, bawang merah dan basil, selada keriting dan kacang-kacangan, dan semua sayuran beku.
Hindari juga buah-buahan yang terlalu manis dan terutama yang berlebihan, tidak lebih dari seukuran kuku jari kelingking Anda dan hanya dua sampai tiga kali seminggu.
Jangan meracuni hamster Anda dengan lemak dan daging mentah. Hamster pasti tidak akan memakannya di tempat dan akan membawanya ke sarangnya. Pembusukan akan terjadi dan mencemari semua makanannya dan bahkan dapat membuatnya sakit dan meracuninya.
13. Kontak dengan Hewan yang Sakit
Jarang hamster mati setelah kontak dengan hewan lain yang terinfeksi atau sakit. Kita sering mendengar hamster didatangi tikus rumahan atau tikus liar di malam hari karena tertarik dengan bau makanan yang keluar dari kandang hamster. Jangan kaget, tetapi makanan yang disimpan oleh hamster mungkin menarik pengunjung yang bahkan tidak Anda ketahui berada di rumah Anda.
Kecoa, misalnya, dapat membawa bakteri atau patogen dan mikroba yang akan dengan mudah menyebabkan kematian hamster Anda. Jadi, pastikan Anda mengisolasi hamster dari hewan kecil, serangga, kutu, dan lainnya.
–o–
Kebanyakan hamster menjalani seluruh hidupnya tanpa perlu diperiksakan ke dokter hewan, terutama jika Anda merawatnya dengan baik. Sebaiknya pastikan hamster Anda berumur panjang tanpa terlalu banyak memeriksakan diri ke dokter hewan, tetapi Anda harus tahu bahwa kematian adalah bagian dari kehidupan.
Anda harus siap untuk mengucapkan selamat tinggal kepada hamster Anda kapan saja karena Anda tidak pernah tahu kapan dia akan meninggalkan Anda. Bukan hanya hamster tua yang mati, hamster muda juga bisa mengidap penyakit dalam yang tidak akan pernah terduga.
