6 Pilihan Tanaman Air Terbaik untuk Ikan Cichlid
Ada kepercayaan umum bahwa tanaman akuatik dan ikan cichlid tidak cocok alias Anda tidak dapat menyatukannya dalam akuarium yang sama. Ketika memelihara ikan cichlid jenis apapun, Anda cukup memasukkan tumpukan batu dan gua, dan selesai. Tapi sebenarnya ini tidak harus selalu demikian. Bisakah tanaman air dimasukkan ke dalam akuarium ikan cichlid?
Jawabannya adalah ya, tetapi pilihan Anda sangat terbatas. Yang pertama, kebutuhan lingkungan untuk sebagian besar tanaman air dan cichlid Afrika berbeda. Tanaman biasanya membutuhkan pH netral, kesadahan karbonat (KH) rendah, dan kesadahan (GH) umum.
Namun cichlid Afrika membutuhkan air alkali dengan pH sekitar 8,2. Selanjutnya, KH dan pH harus selalu dipertahankan masing-masing di atas 180 ppm dan 300 ppm. Sebagian besar tanaman tidak memiliki peluang hidup dalam parameter ini.
Lebih parah lagi, kebanyakan ikan cichlid akan mencabut tanaman dan menggigiti daunnya. Dan mereka juga sering mengubah tata letak seluruh akuarium. Jadi hanya ada beberapa tanaman yang bisa bertahan dalam kondisi yang tidak bersahabat ini. Apa saja? Ini dia.
Tanaman Akuatik yang Cocok untuk Ikan Cichlid
1. Anubias
- Suhu: 22-27 °C
- pH: 6,5-7,8
- Pencahayaan: Rendah-sedang
- Penempatan: Tengah-latar belakang
Kelebihan Anubias:
- Memiliki rasa yang tidak enak
- Sangat kuat
- Mudah dirawat
- Tidak bisa dicabut
Kekurangan Anubias:
- Akan mati jika rimpangnya ditanam
Anubias adalah tanaman favorit untuk ditambahkan ke akuarium cichlid. Tanaman ini mudah dipelihara, sangat kuat, dan menakjubkan untuk dilihat. Itulah tiga alasan mengapa Anubias menempati urutan teratas dalam daftar tanaman terbaik untuk ikan cichlid.
Anubias berasal dari daerah tropis Afrika Tengah dan Barat. Tetapi meskipun berasal dari benua yang sama dengan cichlid Afrika, parameter airnya sangat mirip dengan cichlid Amerika. Tetapi tanaman ini sangat kuat dan dapat mentolerir berbagai parameter air, termasuk akuarium cichlid Afrika.
Selain kuat, daun anubias juga memiliki rasa yang pahit dan tidak enak. Jadi cichlid Anda, terutama mbuna, tidak akan mencoba memakannya. Batang dan akar tanaman ini tumbuh dari rimpang. Oleh karena itu, rimpang anubias tidak boleh terendam air atau akan membusuk. Anda harus mengikat tanaman ini dengan aman ke batu atau dekorasi apa pun. Dan karena tanaman ini tidak berakar sejak awal, cichlid Anda tidak dapat mencabutnya.
Ada beberapa varietas tanaman anubias yang tersedia. Tapi yang paling umum adalah nana dwarf, barteri, hastofilla, dan lanceolatta.
Anda tidak akan kesulitan merawat tanaman ini. Pastikan Anda mengganti lampu akuarium setiap tahun untuk mencegah penurunan spektrum cahaya yang diterima tanaman Anda. Praktik standar adalah memberikan 8 jam pencahayaan setiap hari. Tetapi jika tanaman Anda mulai mengerut atau mengembangkan ganggang, turunkan menjadi 6 jam.
2. Java Fern
- Suhu: 20-27 °C
- pH: 6,0-7,5
- Pencahayaan: Rendah-sedang
- Penempatan: Tengah-latar belakang
Kelebihan Java Fern
- Memiliki sistem perakaran yang kuat
- Kuat
- Tidak akan dimakan ikan
- Mudah perawatannya
- Dapat hidup baik tanpa pemupukan tambahan
Kekurangan Java Fern
- Tumbuh cukup lambat
Java fern adalah salah satu tanaman akuatik yang paling mudah untuk dirawat di akuarium ikan selain juga indah untuk dilihat. Tanaman ini awalnya berasal dari Asia Tenggara, tepatnya di negara-negara seperti Malaysia dan Thailand.
Karena Java fern sangat toleran terhadap berbagai parameter air, ini adalah tanaman yang sempurna untuk akuarium cichlid Anda. Mengingat sifat tanaman yang kuat, banyak aquarist bahkan berhasil menanamnya di akuarium payau.
Dan jika Anda khawatir mbuna Anda mengunyahnya, tenang saja, mereka tidak akan suka rasa pahitnya. Meskipun demikian, tanaman muda dan ujung tunas memiliki tekstur yang sangat lembut, jadi kami tidak dapat sepenuhnya mengesampingkan kemungkinan tanaman ini dimakan ikan.
Dan seperti anubias, Java fern harus ditambatkan, bukan diakarkan. Jadi sekali lagi, Anda bisa menambatkannya ke batu dan kayu apung. Dan karena tidak berakar, cichlid Anda tidak akan dapat mencabutnya. Soal pencahayaan, Java fern tidak terlalu rewel. Hanya saja, jka pencahayaannya terlalu kuat, beberapa daun akan mengerut. Anda cukup memangkas daunnya jika itu terjadi.
Java fern hadir dalam beberapa varietas yang berbeda. Namun yang paling umum dalam hobi memelihara ikan adalah windelov dan trident, keduanya memiliki bentuk yang menarik.
3. Vallisneria
- Suhu: 20-27 °C
- pH: 6,5-7,58.0
- Pencahayaan: Rendah-sedang
- Penempatan: Sudut belakang
Kelebihan Vallisneria
- Menyebar dengan cepat
- Mudah dirawat
- Sistem akar yang kuat
- Tumbuh baik dalam kondisi basa
Kekurangan Vallisneria
- Perlu sering dipangkas
Tanaman Vallisneria memiliki penampilan berdaun panjang seperti rumput. Jadi itu pasti akan meningkatkan penampilan akuarium cichlid Anda. Menariknya, tanaman ini berasal dari banyak tempat, yaitu daerah tropis dan subtropis di Eropa, Afrika, Amerika Utara, dan Asia.
Vallisneria mudah beradaptasi dengan parameter air alkali dan bahkan dapat menahan salinitas yang cukup untuk berkembang dalam akuarium payau. Seperti Java moss dan anubias, cichlid tidak terlalu menyukai rasa tanaman ini. Jadi tanaman Anda akan cukup aman.
Tanaman ini memiliki sistem perakaran yang kuat, yang perlu ditanam di substrat. Dengan demikian, mereka mungkin tidak berhasil melawan cichlid Afrika yang memiliki kemampuan untuk mencabut tanaman.
Memelihara vallisneria sangat mudah. Namun tanaman ini akan menyebar dengan mudah dan cepat. Jadi Anda harus sering memangkasnya. Genus ini memiliki beberapa spesies, tetapi yang paling umum dalam hobi adalah americana, gigatea, dan spirallis. Dan terakhir, tanaman ini memiliki kebutuhan pencahayaan yang moderat. Sekitar 8 jam cahaya sehari sudah cukup.
4. Java Moss
- Suhu: 15-30 °C
- pH: 5.0-8.0
- Pencahayaan: Rendah-sedang
- Penempatan: Latar Depan
Kelebihan Java Moss
- Dapat tumbuh di air alkali
- Mudah tumbuh dan dirawat
- Kuat
- Tidak bisa dicabut akarnya
- Sistem perakaran yang kuat
- Tidak akan dimakan ikan
Kekurangan Java Moss
- Memerlukan pemangkasan rutin
- Bisa berantakan jika tidak dirawat
Java moss adalah pilihan bagus lainnya untuk akuarium ikan cichlid Anda. Faktanya, ini adalah salah satu pilihan paling populer dalam hobi. Tanaman ini awalnya berasal dari Asia Tenggara seperti Malaysia dan Vietnam dan Jepang.
Java moss sangat mudah dirawat dan tumbuh subur dengan baik di sebagian besar kondisi air, termasuk air alkali. Dan seperti tanaman lain dalam daftar ini, tanaman ini tidak memerlukan perawatan khusus untuk tumbuh subur. Faktanya, Java moss sangat kuat sehingga hampir lebih sulit untuk dibunuh daripada membuatnya berkembang.
Tanaman ini memiliki sistem perakaran yang kuat, yang dapat ditambatkan ke berbagai dekorasi di dalam akuarium. Oleh karena itu, Anda tidak perlu khawatir cichlid Anda mencabutnya. Cichlid juga tidak terlalu tertarik untuk memakannya. Mungkin itu karena rasanya tidak sesuai dengan selera mereka.
Java moss dapat tumbuh dengan baik di hampir semua kondisi pencahayaan. Tentu saja, semakin kuat cahayanya, semakin cepat Java moss tumbuh. Tapi ganggang akan tumbuh bersamanya juga. Jadi Anda bisa menggunakan pengaturan pencahayaan rendah saja.
5. Hornwort (Lumut Tanduk)
- Suhu: 15-30 °C
- pH: 6,0-7,5
- Pencahayaan: Sedang
- Penempatan: Latar Belakang
Kelebihan Hornwort
- Tidak akan dimakan ikan
- Kuat
- Tidak akan dicabut ikan
Kekurangan Hornwort
- Daun bisa berantakan jika tidak dipangkas
Hornwort adalah tanaman yang sangat kuat. Jadi ini sangat cocok dengan akuarium ikan cichlid. Yang menarik adalah tumbuhan ini asli dari semua benua di dunia kecuali Antartika. Hornwort adalah salah satu tanaman pengoksidasi terbaik yang kita tahu. Jadi ini benar-benar bisa menjadi aset yang sangat baik untuk cichlid Afrika yang membutuhkan air beroksigen tinggi.
Hornwort dapat menahan berbagai kimia air. Jadi tanaman ini akan berkembang dengan baik dalam kondisi basa tanpa masalah. Dan karena ini adalah tanaman terapung, Anda tidak perlu menanam atau menambatkannya, yang berarti tidak ada risiko cichlid Anda akan mencabutnya. Cichlid juga tidak akan doyan dengan rasanya.
Anda tidak perlu membuat pengaturan khusus untuk membesarkan tanaman ini. Hornwort bisa tumbuh cukup baik tanpa menggunakan pupuk. Sedangkan untuk kebutuhan pencahayaan, lumut tanduk tumbuh paling baik pada kondisi pencahayaan sedang.
6. Amazon Sword
- Suhu: 22-27 °C
- pH: 6,5-7,5
- Pencahayaan: Rendah-sedang
- Penempatan: Latar Belakang
Tanaman Amazon sword adalah yang terakhir dalam daftar ini, tetapi bukan yang paling buruk. Ini adalah tanaman akuarium air tawar yang sangat umum dan populer untuk alasan yang tepat. Baik daya tahannya, perawatannya, atau penampilannya, Amazon sword benar-benar cocok untuk akuarium ikan cichlid.
Sesuai namanya, tanaman ini awalnya berasal dari cekungan Amazon di Amerika Tengah dan Selatan. Seorang penghobi di YouTube bercerita bahwa dia berhasil memelihara tanaman ini bersama ikan oscar selama beberapa tahun. Jadi itu mungkin juga bagi Anda, selama Anda melakukan beberapa hal dengan benar.
Amazon sword perlu ditanam ke substrat untuk tumbuh. Jadi kita tidak bisa sepenuhnya mengesampingkan kemungkinan cichlid mencabutnya. Namun tanaman ini mengkompensasi itu dengan kemampuan menyebar dengan cepat dan mudah.
Saat hendak membeli tanaman ini, carilah yang daunnya panjang dan sehat. Buang jika ada lubang, retakan, atau bintik-bintik coklat. Amazon Sword membutuhkan pencahayaan sedang hingga intens antara 10-12 jam per hari. Secara keseluruhan, daun hijaunya yang panjang akan benar-benar menonjol dengan latar belakang apa pun, dan tanaman ini akan menjadi hiasan yang bagus untuk akuarium Anda.
Penutup
Ada kesalahpahaman umum bahwa tanaman dan ikan cichlid tidak ditakdirkan untuk hidup dan tumbuh bersama. Sejujurnya, sebagian besar tanaman memang tidak memiliki peluang melawan agresi cichlid yang terkenal kejam. Selain itu, tanaman air membutuhkan air asam untuk berkembang, sedangkan cichlid membutuhkan parameter basa. Jadi ini memang sulit.
Tetapi tanaman tertentu tidak hanya sanggup bertahan saat menghadapi agresi cichlid, tetapi juga tumbuh subur di air yang keras. Beberapa di antaranya adalah anubias, Java fern, hornwort, Java moss, Amazon sword, dan vallisneria. Nah, semoga Anda sukses ya mencampur tanaman-tanaman di atas dengan ikan cichlid Anda!